(Doc, kominfo)
Padang Panjang, GoSumatera.com— Gelaran Batik Birru ke-13 SMA N 1 Padang Panjang membukukan rekor peserta terbanyak sepanjang sejarah pelaksanaan event yang mengikutkan siswa SMP dan SLTA dari tingkat Sumbar dan Nasional. Tercatat ada 3.055 peserta.
Alek Gadang Batik Birru yang mempertandingkan lima cabang lomba akademik dan nonakademik ini, dibuka Plt Gubernur diwakili Staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan Setdaprov Sumba, Drs. Jasman, MM, Sabtu (9/11/2024).
Turut hadir, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota (Sekdako), Dr. Winarno, ME, Plt Camat Padang Panjang Timur, Marjulas Sabri, ME, unsur Forkopimda dan undangan lainnya.
Informasi yang dihimpun Kominfo, cabang yang diperlombakan yaitu Birru Olympiad (lomba Matematika, Fisika, Biologi, IPS, dan Bahasa Inggris), Birru Art (lomba disain poster, solo song, dan tari kreasi), Birru Scout (lomba PBB Bertongkat), Birru Linguistic (cipta cerpen, puisi, storytelling, dan speech), lalu Romansa Birru (tilawah, pidato, tahfiz, lagu islami, cerpen islami, dan MSQ).
“Pada cabang Romansa Birru hanya Tahfiz yang diikuti siswa SLTP secara offline. Selain itu diikuti pelajar SLTA secara online. Sedangkan empat cabang lainnya para peserta merupakan pelajar SLTP se-Sumatera,” kata Ketua Panitia, Javier Raditya.
Sebelumnya, Jasman menyampaikan apresiasi terlaksananya kegiatan tersebut. Dirinya memuji kolaborasi yang dibangun antara guru dan pelajar SMA N 1 sehingga acara tahunan ini terselenggara secara konsisten.
Menurutnya, kegiatan lomba seperti ini merupakan ajang yang sangat penting untuk mengasah bakat dan minat para pelajar. Melalui lomba, dapat menunjukkan kemampuan terbaik, saling bertukar pikiran, dan menjalin persahabatan. Lebih dari itu, lomba juga dapat menjadi motivasi agar terus belajar dan berprestasi.
“Selain itu melalui kegiatan ini, tidak hanya kemampuan akademik yang diuji,melainkan juga menanamkan jiwa kompetisi yang sehat, kreativitas, dan kemampuan berkolaborasi di antara siswa-siswa,” ujarnya.
Sementara itu, Pj Sekdako Winarno mengatakan, penyelenggaraan Batik Birru yang sudah ke-13 ini sebuah prestasi yang sangat membanggakan, karena dapat dilaksanakan secara kontinyu tanpa henti setiap tahunnya. Harapannya, pelaksanaan ke depan jauh lebih baik.
“Kepada seluruh sekolah yang berpartisipasi dalam Batik Birru 13 ini, marilah kita manfaatkan momentum lomba ini untuk menampilkan kemampuan yang terbaik dari masing-masing sekolah. Raihlah prestasi dengan penuhi intelektualitas,” tuturnya. (harris)
Share this Article